Pre-Wedding ke Hutan Pinus…
Hallo
Green…. Hehe
Judulnya
mainstream banget ya hahha.. Sengaja sih.. Pengen bumbu baru ditulisan supaya
lebih greget hehe
Nah,
minggu 20 Desember 2015 kebetulan sedang tak ada kesibukan jadi bolehlah explore Jogja dulu. Awalnya mau liat Akrobat
Pesawat TNI AU dalam rangka Gebyar Dirgantara yakni gelaran kedirgantaraan
untuk merayakan HUT ke-70 Hari Penerbang TNI AU di Bandara Adi Sucipto. Namun
saat itu ada tragedi T-50 trainer jet TNI AU mengalami kecelakaan. Itulah tragedi dimana
pilot terbaik yakni Letnan Kolonel Penerbangan Marda Sarjono dan Mayor
Penerbangan Dwi Cahyono menghembuskan nafas terkahir. Indonesia kembali berduka
dengan berpulangnya sosok pahlawan anak bangsa yang luar biasa.
Maka
dalam sesaat semua jalur dialihkan dan Akrobat dihentikan.
Kami
memilih untuk melanjutkan libur akhir pekan menuju Imogiri. Tepatnya menuju
tempat wisata “Hutan Pinus” di desa Dligo, Mangunan, Bantul, Yogyakarta.
Hutan
Pinus ini merupakan bagian dari hutan di kawasan Resort Pengolahan Hutan (RPH)
yang ditumbuhi tanaman Pinus Merkusii. Jalan yang ditempuh seperti menaiki
pegunungan sehingga jalananya sedikit banyak menjulang meski dengan jalan yang
mulus.
Detik-detik
semakin dekat dengan lokasi, hawa sejuk dan segar mulai merasuk tulang. Rasanya
benar-benar segar. Fresh..
Saat
itu, tiba diwaktu dzuhur. Kami tunaikan shalat terlebih dulu kemudian berlanjut
menikmati keindahan yang ada. Oh iya, tidak ada uang tiket yang ada hanya uang
parkir sebesar Rp3000,- (motor) dan
Rp10.000,- (mobil).
Deretan
pepohonan pinus yang rapi tampak begitu indah. Nah ini yang menyebabkan tak
sedikit para calon pengantin membuat foto pre-wedding
disini. Yah, tempatnya memang bagus. Atau karena banyak dari calon pengantin
suka nonton film Korea? Karena kalau di Korea pohon pinus adalah lambang cinta
orang Korea. Menurut mereka pohon pinus yang tegak lurus merupakan simbol cinta
yang lurus dan tidak bercabang-cabang. Nah, kalau daun pinus yang selalu hijau
diumpamakan sebagai cinta yang tak pernah usai atau berakhir. Langgeng gitu.. Katanya
sih.. hehe
Selain
untuk pre-wedding, hutan pinus ini
juga salah satu tempat wisata yang hobi untuk foto selfie. Banyak kalangan anak muda khususnya dan wisatawan lainnya
yang berfoto ria dengan berbagai gaya. Tentu view di Hutan Pinus ini sangat menarik perhatian setiap pengunjung.
Selain
menyegarkan mata dengar hehijauan pepohan pinus. Tempat ini juga menjanjikan
ketenangan jiwa. Terasa damai karena yang kita dengar hanya terpaan angin
mengenai pepohonan pinus. Damai karena yang terdengar hanya candaan para
pengunjung. Damai karena hubungan yang kita bangun dengan alam semakin dekat.
Maka,
benar adanya. Berhubungan baiklah bukan hanya dengan Tuhan dan manusia tetapi
juga dengan alam.
So,
angkat ranselmu dan langkahkan kakimu. Keluarlah dari zona nyamanmu. Karena masih
banyak hal indah yang harus kau lihat dan kau syukuri. :)
Jangan lupa,
ajak teman perjalananmu; apapun itu. :)
Let’s make our journey anymore…
hehe
More…
more… more… :D
“Pinus-pinus
menjulang tinggi; lihat!! Dalam berjuang menggapai cita, kau juga harus menatap
keatas agar darah juangmu semakin menderas lagi. Membanggakan keluarga, nusa,
bangsa, dan agama kita.”
20 Desember 2015, Yogyakarta.
-The
journey never ending-
#MuslimahTraveler
#TravelerBlogger
Photos;
Menjulang :) |
Tangga; ketakwaan- ma'rifat :) |
Tolong fokusnya jangan kebelakang hehe Nanti Baper :D |
Yuhuu. Ayunan hihi |
Partner of this journey hehe |
Komentar
Posting Komentar